Rabu, 13 Juli 2022

Penerapan Metode Role Playing Dalam Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa XI AKL I SMK Islam Darul Hidayah Gambirono

 

ABSTRAK

Banyak faktor yang mempengaruhi proses belajar mengajar,baik yang bersifat internal maupun Eksternal diantaranya adalah masalah minat dari siswa itu sendiri.Minat adalah faktor penting dalam proses pembelajaran karena dengan minat yang tinggi diharapkan hasil belajar dan semangat siswa dalam belajar semakin meningkat. Disamping itu perlu variasi metode yang digunakan, diantaranya menerapkan metode role playing( belajar dengan cara memainkan peran ). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek siswa/siswi XII AKL I di SMK Islam Darul Hidayah Gambirono yang berjumlah 20 orang dengan melaksanakan dua siklus pembelajaran. Penelitian ini bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan minat belajar dan pemahaman siswa terhadap pembelajaran PAI dan BP dengan menerapkan metode Role Playing.

 

Key words : Pembelajaran PAI dan BP, Metode Role Playing,  dan Minat belajar

Siswa Siswi XII AKL 1 merupakan salah satu kelas di tingkat akhir yang ada di  di SMK Islam Darul Hidayah Gambirono. Kelas pada jurusan akuntansi di pandang kelas yang sering kali aktif dalam mengikuti proses belajar mengajar . Namun pada kelas XII AKL 1 tahun ini ditemui beberapa masalah baik dalam proses pembelajaran maupun dalam keaktifan belajar. Mungkin dikarenakan lamanya pandemi covid 19 sehingga menyebabkan anak-anak kehilangan semangat belajarnya karena lamanya kegiatan belajar dari rumah (daring), pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam khususnya terlihat minat belajar yang masih rendah sehingga hasil pembelajarannya juga belum maksimal/ sesuai KKM. Diduga hal ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya metode pembelajaran yang digunakan kurang update dan pembelajaran dilaksanakan pada jam terakhir  dan cuaca yang kurang mendukung.

Untuk menetapkan solusi terhadap permasalahan diatas maka dicoba dengan menerapkan metode role playing dengan harapan minat belajar siswa semakin meningkat dan hasil pembelajaran juga maksimal. Untuk menerapkan metode tersebut dipersiapkan langkah-langkah pembelajaran seperti kompetensi yang hendak dicapai, materi ajar, membuat program pembelajaran dengan menggunakan metode role playing dengan membentuk beberapa kelompok kecil yang terdiri dari 4-5 orang, waktu pelaksanaan, instrument penelitian dan alat evalusi dll.

Apa itu Metode Role Playing  ?

            Menurut Martinis Yamin role playing atau bermain peran adalah metode yang melibatkan interaksi antara dua siswa atau lebih tentang suatu topik atau situasi.

Pembelajaran dengan metode bermain peran (role playing) adalah pembelajaran dengan cara seolah-olah berada dalam suatu situasi untuk memperoleh suatu pemahaman tentang suatu konsep.

Apa yang dimaksud dengan Minat Belajar ?

Menurut Drs.Dimyati Mahmud ( 1982), Minat adalah sebagai sebab yaitu kekuatan pendorong yang memaksa seseorang menaruh perhatian pada orang, situasi atau aktifitas tertentu dan bukan padayang lain, atau minat sebagai akibat yaitu pengalaman efektif yang distimular oleh hadirnya seseorang atau sesuatu objek, atau karena berpartisipasi dalam suatu aktifitas. Untuk mencapai prestasi yang baik disamping kecerdasan juga factor minat sangat berpengaruh, sebab tampa adanya minat segala kegiatan akan dilakukan kurang efektif dan efesien.

Siswa kelas XII AKL 1 yang berjumlah 20 orang yang terdiri dari 6 orang laki-laki dan 14 orang perempuan pada mata pelajaran PAI dan BP  diajak belajar bermain peran dengan cara membuat teks naskah/ scenario diminggu sebelumnya dan kemudian bermain drama pada minggu selanjutnya. Pada proses ini anak- anak terlihat senang karena teman-temannya merasa terhibur dengan pertunjukan yang di sajikan oleh kelompok-kelompok di dalam kelas. Para siswa terlihat semangat dan cukup antusias belajar dikelompoknya masing- masing karena sebelumnya telah diberi arahan tentang langkah –langkah yang harus mereka kerjakan dikelompoknya masing-masing, walaupun tiap kelompok bekerja dalam suasana santai. Kegiatan pembelajaran ini dilakukan   sebanyak 3 kali. Dari proses pembelajaran dan berdasarkan hasil observasi ditemui perubahan peningkatan minat belajar siswa yang semula dengan menerapkan metode ceramah. Adapun rata-rata prosentase hasil observasi minat belajar siswa dari pertemuan siklus yang pertama adalah 64.60 %, pada siklus ke dua 69.20 % dan pada siklus ke tiga adalah 78.20 %. Hal ini sangat sesuai dengan rumusan masalah sebelumnya yaitu dengan menerapkan metode pembelajaran role playing diharapkan minat belajar meningkat.      

 Jadi dapat disimpulakan metode role playing pada mata pelajaran PAI dan BP dapat meningkatkan minat belajar siswa kelas XII AKL 1 di SMK Islam Darul Hidayah Gambirono. Dan diharapkan kepada rekan-rekan pendidik untuk selalu melakukan inovasi-inovasi dalam pembelajaran diantaranya memvariasikan metode pembelajaran agar proses pembelajaran menjadi menyenangkan, siswa semangat dan termotivasi serta mendapatkan hasil prestasi belajar yang maksimal

 

DAFTAR PUSTAKA

Buletin Pelangi Pendidikan (Buletin Peningkatan Mutu Pendidikan SLTP), Volume 6 No. 1 Tahun 2003.

Depdiknas. 2013. Kurikulum 2013 Mata Pelajaran PAI Untuk SMK

            Jakarta : Pusat Kurikulum Depdiknas.

Effendi. 1995. Filsafat Komunikasi. Bandung; Remaja. Rosdakarya.

http: //ekarasi.blogspot.com/2013/2014/hakikat-pembelajaran-pengertian

http://pakguruonline.pendidikan.net ( Diakses Tgl 10 Juni 2012 )

Karjawati, 1995. Hubungan antara penggunaan metode mengajar, pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar dan pengataman mengajar guru dengan tingkat motivasi beiajar geografi siswa SMA Negeri di Kotamadya Malang. Skripsi tidak diterbitkan. Malang. Program Sarjana IKIP Malang.

Sumaatmadja, N. 1997. Metodologi pengajaran geografi. Bandung. Bina Aksara

Walgito, B. 1981. Bimbingan penyuluhan di sekolah. Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

The Liang Gie. 1985. Cora Belajar efisien. Yogyakarta: UGM Press.

  Syaifullah. M. 1995. Motivasi belajar pembelajaran dan upaya-upaya peningkatannya. Malang: IKIP Malang

Martinis Yamin, Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi, (Jakarta: Gaung Persada Press,

Nuryani Y. Rustaman, dkk, Strategi Belajar Mengajar Biologi, (Malang: UM Press, 2005), h. 109

2004).

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar